Ada kalanya seseorang yang mencintai mendapatkan balasan-balasan pahit kekecewaan, entah itu diabaikan, bahkan malah dibalas dengan sesuatu yang menyakitkan. Sekilas orang yang tetap mencintai meskipun disakiti memang terlihat cukup bodoh, tapi apalah daya namanya hati, terkadang susah untuk dikendalikan.
Malam ini aku mau nulis pengalaman seseorang teman yang sempat diceritakan padaku beberapa waktu tahun yang lalu, dan kisahnya sampai sekarang, karena dia adalah teman dekat yang juga meratau bersamaku selama ini, dia adalah seorang cewek yang seumuran denganku 24 tahun sebut saja dia Dewi dan dia mengalami peristiwa yang awalnya sangat tidak enak, tapi akhirnya berakhir dengan bahagia.
Malam ini aku mau nulis pengalaman seseorang teman yang sempat diceritakan padaku beberapa waktu tahun yang lalu, dan kisahnya sampai sekarang, karena dia adalah teman dekat yang juga meratau bersamaku selama ini, dia adalah seorang cewek yang seumuran denganku 24 tahun sebut saja dia Dewi dan dia mengalami peristiwa yang awalnya sangat tidak enak, tapi akhirnya berakhir dengan bahagia.
Disakiti Tapi Tetap Mencintai (Hikmah Kisah Nyata)
Foto oleh Hassan OUAJBIR dari Pexels
Dia sebenarnya sudah lama menceritakan kalau dia menyukai seorang cowok sebut saja dia Azis dan cowoknya itu awalnya tidak pernah menganggap cinta dari temenku ini. Mungkin aku juga pernah berfikir kalau si cewek ini cukup bodoh, kenapa tidak meninggalkan si cowok dan mencari cinta yang lebih baik, dan dia selalu bilang kalau dia cuma bisa cinta sama cowok tersebut.
Sudah selama 2 tahun dia mencintai Azis namun tidak pernah mengunkapkannya, dia berusaha menjadi teman untuk azis yang baik meskipun azis itu sudah mempunyai cewek lain.
Dia sadar kalau dia mencintai orang yang salah, seiring berjalannya waktu putuslah ini si Azis dengan ceweknya dan Dewi ini mengutarakan isi hatinya. Harapan Si Dewi ini ternyata tidak sesuai pada kenyataannya, karena si Azis menolak cinta Si Dewi dan cuma menganggap Dewi Sebagai teman atau sahabat.
Secara lahir dewi menerima hal itu namun dia sempat curhat pada intinya dia merasakan sakit hati yang begitu dalam. Aku kira Dewi bakalan ngejauh, tapi ternyata justru Dewi masih tetap mencintai si Azis meskipun dia sudah sakit hati.
Aku selalu bilang kalau maksain cinta itu gak akan baik dan menjawab dengan jawaban hampir sama "Kalau aku bisa mencintai yang lain pasti akan lebih baik". Dia menjelaskan kalau hatinya terobsesi sama sosok Azis dari dulu.
Lebih Enak Dicintai Daripada Mencintai ?
Sampai akhirnya berjalannya waktu ada cowok lain sebuat saja dia Irfan, dia ini ternyata menyukai Dewi, hal itu aku ketahui waktu dia sering menanyakan soal Dewi padaku, Sebenarnya baik itu Azis Atau Irfan sama" orang yang baik sih, ya meskipun kalau dari segi penampilan si Azis ini jauh lebih keren, makanya Dewi gak bisa move on.
Dewi ini orangnya ngeyel dan sedikit maksa, cewek tapi gak malu buat ngejar cowok, sampai akhirnya Dewi mencoba lagi buat menyatakan cintanya sama Azis dan endingnya sama ditolak juga, bahkan Azis meminta untuk Dewi menjauh darinya. Ya lagi-lagi namanya cinta gak akan pernah bisa dipaksakan.
Si Irfan yang tadi nya sering menanyakan soal Dewi ini aku berikan kesempatan untuk mendekati Dewi, meskipun seringkali dewi bilang kalau dia tidak bisa mencintai Irfan, tapi aku minta untuk berteman aja. Kan gak semua nya cinta harus pacaran atau sejenisnya.
Lama gak ketemu dengan mereka 1 tahun terakhir dari 2019 karena aku berpindah pekerjaan dan kemarin sempat ketemu setelah lebaran tahun 2020 sama mereka berdua. Yang bikin aku kaget adalah Dewi dan Irfan ini datang bersamaan waktu ketemuan denganku dan mereka terlihat cukup dekat.
Tidak Sadar Kalau Cinta Yang Terbaik Ada Di Dekat Kita
Ternyata mereka sudah jadian dan berencana menikah setelah Pandemi Covid-19 ini berakhir. Aku bisa bahagia melihat teman-teman dekatku ternyata mereka ada harapan untuk berjodoh.
Si Dewi ini ternyata baru sadar kalau ada cinta yang lebih baik yang menemaninya setahun terakhir, memperhatikannya dan juga bisa menghargai Dewi sepenuhnya. Dia juga baru sadar kalau ternyata mencintai orang yang mencintainya itu bisa menjadikan dirinya lebih bahagia.
Lalu apakah salah mencintai orang yang tidak mencintai kita
Yang namanya perasaan gak pernah bisa disalahin karena kita sendiri seringkali tidak bisa mengendalikan perasaan tersebut. Tapi kita bisa mencoba membuka hati pada orang yang lebih menghargai kita.
Buat kamu yang sudah disakititapi tetap mencintai, mendingan coba deh kamu buka hati buat yang lain, pasti didunia ini ada suatu titik yang bisa lebih menghargaimu, pasti didunia ini ada satu titik dimana kamu lebih bahagia dari sekarang ini.
Mencintai orang yang tidak mencintai kamu kemungkinan akibatnya ada dua, dia sadar dan akan mencintaimu atau kamu bakalan tersakiti. Kamu bisa mengukur dan menilai sendiri, apa yang bakalan kamu pilih dan resiko yang bakalan kamu terima.
Kisah ini aku bagikan biar suatu saat bisa bermanfaat buat kalian yang terus saja bertahan pada cinta yang salah, terus bertahan pada titik kamu tidak dihargai. Itu sakit guys, jadi berusahalah untuk menghargai hidupmu sendiri dengan bersama dengan orang yang bisa menghargaimu.
Terima kasih 😊😊😊😊
PERHATIAN!
Semua data di atas adalah data terakhir yang valid saat artikel tentang Disakiti Tapi Tetap Mencintai (Hikmah Kisah Nyata) ini dibuat. Sumber artikel ini berasal dari data https://www.google.co.id/maps dan berbagai sumber lainnya. Perlu diketahui bahwa kami tidak menyarankan atau merekomendasikan anda untuk mengklik dan mengikuti dari segala link keluar yang terdapat di situs ini. Situsheindonesia.id tidak bertanggung jawab atas Segala resiko transaksi. Artikel ini dibuat dengan tujuan mempermudah pembaca dalam mencari informasi terkait Daily Tips. Tetap bijak dan selalu berhati - hati dalam bertransaksi.(alert-warning)
MAU DONASI?
Donasi Via Paypal untuk traktir secangkir kopi publisher kami agar lebih semangat. Terima kasih.
